HIMA PUIKabar Daerah

HIMA PUI Jawa Barat Gelar Webinar Nasional 70 Tahun Fusi PUI

PUI.OR.ID, JAWA BARAT – Dalam rangka syukuran dan mengambil hikmah Fusi Persatuan Ummat Islam (PUI) pada 5 April 1952 dan kini sudah berusia 70 tahun, pada Sabtu, 9 April 2022 PW HIMA PUI Jawa Barat dan Forum Penulis PUI mengadakan acara Webinar Nasional “70 Tahun Fusi PUI”.

Pada acara yang diselenggarakan melalui Zoom Meeting dan mengangkat tema “Menyelami Pemikiran, Perjuangan dan Warisan Tiga Tokoh Pendiri PUI” ini menghadirkan KH. Nurhasan Zaidi (Ketua Umum DPP PUI) sebagai Keynote Speech atau pembicara kunci.

Adapun narasumber utama yaitu Dr. KH. Munandi Saleh, M.Si. (Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PUI), Dr. H. Muhammad Iskandar M. Hum. (Anggota Dewan Pertimbangan Pusat PUI), dan KH. Asep Zaki (Ketua DPD PUI Majalengka), serta Isep Saepulloh, SH. (Ketua Umum HIMA PUI Jawa Barat) didaulat menjadi moderator.

Pada pertemuan kali ini KH. Nurhasan Zaidi menegaskan pentingnya Fusi PUI sebagai momentum penyatuan dan konsolidasi keumatan era awal pendirian negara Indonesia. Menurutnya, pada saat itu kondisi bangsa penuh dinamika, sehingga berbagai elemen terjebak pada kepentingan kelompok yang begitu menguat. Namun pada saat itu pendiri PUI justru menyatu sekaligus memberi keteladanan yang terbangun dari kesadaran pentingnya bersatu padu untuk kemajuan umat dan bangsa.

“Mendalami Fusi PUI bermakna membangun kesadaran sejarah tentang organisasi besar yaitu Persatuan Ummat Islam atau PUI yang didirikan oleh para pendirinya yaitu KH. Abdul Halim, KH. Ahmad Sanusi dan Mr. Syamsuddin. Dari sejarah pendirian PUI dan dinamika kebangsaan hingga pemikiran dan perjuangan para tokohnya,” ungkapnya.

Acara yang dihadiri ratusan peserta dari keluarga besar PUI dan umum lintas kota di seluruh Indonesia bahkan luar negeri ini dimulai pukul 08.00 dan berakhir pukul 11.30 WIB. Acara semacam ini diharapkan bisa diselenggarakan secara periodik sehingga pemikiran, perjuangan dan warisan sejarah para tokoh pendiri PUI juga substansi Fusi PUI bisa menjadi spirit bagi keluarga besar terutama generasi muda PUI dalam melanjutkan peran dan kontribusi para tokoh bagi kemaslahatan umat dan kemajuan bangsa. (Bang Syam)

Related Articles

Back to top button