
Jakarta, 3 Agustus 2025 — Shofia Cahaya Bangsa dengan bangga menyelenggarakan kegiatan Ta’lim Ishlah, sebuah forum penguatan ruhiyah dan intelektual yang kali ini menghadirkan pemateri istimewa yaitu, Ustadz Eka, dengan tema “Tarbiyah Rasulullah SAW dalam Menghadapi Tantangan Zaman.”
Acara ini dilaksanakan pada hari Ahad, 3 Agustus 2025 dan diikuti oleh pengurus pusat, pengurus wilayah, serta pengurus daerah, yang antusias ingin memahami lebih dalam tentang metode pendidikan (tarbiyah) Rasulullah SAW yang relevan dengan tantangan kehidupan modern.
Dalam penyampaian materinya, Ustadz Eka menjelaskan bahwa “Di tengah berbagai tantangan yang ada, pendidikan agama memegang peran yang sangat penting dalam memperkuat iman umat Islam. Pendidikan agama yang baik akan mengajarkan umat Islam tentang pentingnya iman sebagai dasar kehidupan, yang tidak terpengaruh oleh perubahan zaman. Pendidikan agama juga mengajarkan umat untuk mampu menilai dan menyaring informasi yang datang dari berbagai sumber, serta menerapkannya sesuai dengan prinsip-prinsip Islam.
Sebagaimana dalam Al Qur’an dikatakan :
يَأَيُّهاالَّذِيْنَ أمَنُوًا إِنْ جَآءَكُمْ فَاسِقٌ بِنَبَا فَتْبَيّنُوْا آَنْ تُصِيْبُوا قَوْمَا بُجَهَالَةٍ فَتُصْبِحُوْا عَلَى مَا فَعَلْتُمْ نْدِمِيْنَ
“Wahai orang-orang yang beriman! Jika seseorang yang fasik datang kepadamu membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya, agar kamu tidak mencelakakan suatu kaum karena kebodohan (kecerobohan), yang akhirnya kamu menyesali perbuatanmu itu.” (QS. Al-Hujurat [49]: Ayat : 6)
Dalam penyampaiannya, Ustadz Eka mengajak seluruh peserta untuk belajar dari halaqah tarbiyah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam, sebuah majelis yang tidak hanya menjadi sarana penyampaian ilmu, tetapi juga ruang pengkaderan dan pembentukan kepemimpinan (qiyadah).
Majelis Rasul adalah halaqah yang sempurna. Di dalamnya lahir generasi rabbani yang tidak hanya dikenal karena keluasan ilmu, tetapi juga kekuatan iman dan taqwa, kelurusan logika dan cara pandang, serta ketinggian hikmah dan akhlak. Keempat hal ini menjadi ciri dari pribadi mukmin yang memiliki bashirah pandangan tajam dan jernih dalam melihat hakikat hidup.
“Dan kesimpulannya Bahwa generasi emas para sahabat terlahir dari proses tarbiyah dengan segala bentuknya, baik tarbiyah dzatiyah (pembinaan diri) maupun tarbiyah jama’iyyah (pembinaan berkelompok). Mereka adalah generasi rabbani yang tidak hanya membuat ishlah dan perbaikan dalam perkara agama dan akhirat, namun di seluruh bagian kehidupan dunia, sesuai makna dan definisi rabbaniyah itu sendiri.” Tutur Ustadz Eka.
Kegiatan ini diharapkan menjadi pelecut semangat seluruh pengurus untuk terus bertumbuh secara utuh—baik dalam dimensi ruhiyah, akhlak, maupun intelektual—dalam menapaki peran sebagai bagian dari umat terbaik yang menyeru kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran.
Ta’lim Ishlah Shofia bukan sekadar forum kajian, tetapi juga ruang perjumpaan antara ilmu, inspirasi, dan pembinaan jiwa. Shofia Cahaya Bangsa berkomitmen menjadikan acara ini sebagai agenda rutin yang membawa manfaat luas bagi lingkungan sekitar.