Wakil Menteri Luar Negeri RI pada Milad PUI Ke-107: PUI Adalah Pilar Kokoh dalam Penyatuan Umat dan Kemajuan Bangsa
PUI.OR.ID, Jakarta – Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Muhammad Anis Matta, Lc., menyampaikan apresiasi mendalam kepada Persatuan Ummat Islam (PUI) yang merayakan Milad ke-107 pada 21 Desember 2024 dan sekaligus akan menggelar Muktamar ke-15 pada Februari 2025. Dalam pesannya, Anis Matta memberikan penghormatan atas kontribusi besar PUI dalam pendidikan, pelayanan sosial, dan penyatuan umat Islam di Indonesia.
“Saya, Anis Matta, Wakil Menteri Luar Negeri dan Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Partai Gelora), mengucapkan selamat melaksanakan Milad yang ke-107 dan Muktamar ke-15 bagi teman-teman di PUI, Persatuan Ummat Islam. Mudah-mudahan organisasi yang telah berumur lebih dari satu abad ini terus memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa Indonesia, khususnya dalam wilayah kerjanya dalam bidang pendidikan dan pelayanan sosial,” ujarnya.
Anis Matta juga menegaskan rasa hormat dan kebanggaannya terhadap PUI, baik kepada para pimpinan maupun kadernya, atas konsistensi perjuangan organisasi ini dalam mencapai cita-cita mulianya.
“Saya respect dan bangga dengan teman-teman di PUI, baik sebagai pimpinan maupun sebagai kader, karena konsistensi organisasi ini dalam memperjuangkan cita-cita perjuangannya yang sangat mulia. PUI sekarang telah menjadi bagian yang kokoh dari proses penyatuan umat kita di Indonesia,” tambahnya.
Sebagai ormas Islam yang telah berkontribusi lebih dari satu abad, PUI memiliki rekam jejak panjang dalam membangun bangsa melalui pendidikan, dakwah, dan pengabdian sosial. Ucapan Anis Matta ini menjadi bukti pengakuan dari berbagai pihak atas peran strategis PUI di tengah dinamika nasional dan global.
Milad ke-107 dan Muktamar ke-15 PUI yang mengusung tema “Membangun Kemandirian, Memajukan Indonesia” diharapkan semakin memperkokoh peran PUI sebagai organisasi Islam yang mampu menjawab tantangan zaman dan terus berkontribusi bagi kemajuan bangsa serta persatuan umat Islam di Indonesia.
