
Medan — Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menutup secara resmi Muktamar Ke-15 Persatuan Ummat Islam (PUI) yang berlangsung di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara, Kamis (15/05/2025).
Mengawali pidatonya, Wapres menyampaikan salam hangat dari Presiden Prabowo Subianto kepada seluruh peserta muktamar, sekaligus memberikan ucapan selamat atas suksesnya agenda lima tahunan PUI yang mengangkat tema “Membangun Kemandirian, Memajukan Indonesia.”
Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan organisasi kemasyarakatan, terutama PUI, dalam mendorong pembangunan nasional yang inklusif.
“Bapak-Ibu, saya berpesan [bahwa] peran PUI sebagai salah satu ormas Islam terbesar sangat penting untuk mendorong pemanfaatan pembangunan bagi kemajuan bersama, tidak hanya di Sumut, tapi seluruh Indonesia,” ujarnya.
Wapres Gibran juga menyoroti posisi strategis Sumatera Utara sebagai provinsi dengan populasi terbesar di luar Pulau Jawa. Ia berharap kehadiran ormas seperti PUI dapat memperkuat kolaborasi antara rakyat dan pemerintah.
“Oleh sebab itu, saya mengapresiasi, menghargai dedikasi dan komitmen PUI selama ini dalam menjaga persatuan dan mendorong kemajuan bangsa,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wapres turut menanggapi peluncuran Gerakan Nasional Wakaf Pangan (GNWP) yang diinisiasi oleh PUI sebagai bentuk kontribusi konkret terhadap program ketahanan pangan nasional yang menjadi prioritas pemerintah saat ini.
“Saya rasa ini luar biasa sekali karena inovasi-inovasi seperti ini, inisiatif-inisiatif seperti ini yang perlu terus didorong. Kebetulan minggu lalu saya baru saja ke NTT. Fokusnya sama juga, pangan. Jadi, Pak Presiden ini sangat-sangat fokus pada swasembada pangan,” tutur Wapres.
Ia pun mengajak seluruh elemen PUI untuk terus memperkuat sinergi dalam mengembangkan GNWP ke seluruh penjuru tanah air.
“Kami mohon untuk keluarga PUI untuk terus bersinergi melalui program Gerakan Nasional Wakaf Pangan tadi,” imbuhnya.
Menutup sambutannya, Wapres menyampaikan dukungan terhadap berbagai proyek infrastruktur yang sedang berjalan di Sumatera Utara, seperti pembangunan underpass Gatot Subroto di Kota Medan. Ia menyebut, proyek-proyek tersebut penting untuk mendongkrak aktivitas ekonomi masyarakat.
“Harapannya, semua ini dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat dan menjadi pendorong aktivitas ekonomi bagi kemakmuran bersama,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Syura PUI, KH. Nurhasan Zaidi, menjelaskan bahwa GNWP telah diluncurkan pada pembukaan muktamar di Jakarta.
“Kami meluncurkan Gerakan Nasional Wakaf Pangan sebagai bentuk kontribusi konkret untuk membantu pemerintah bersinergi untuk mewujudkan kedaulatan pangan. Gerakan ini mengintegrasikan antara wakaf tanah dan uang. Pembangunan struktur pertanian dan distribusi pangan berbasis teknologi untuk membangun sistem pangan yang berkeadilan dan berkelanjutan,” jelasnya.