Nurhasan: Pesantren Banyak Lahirkan Orang Besar dan Hebat
GARUT – Keberadaan pesantren, menjadi garda terdepan dalam membangun bangsa. Untuk itu, pesantren harus terus mencetak umat yang berdaya pikir maju serta hebat dalam memajukan bangsa.
Hal itu, dikatakan Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Persatuan Ummat Islam (DPP PUI), KH. Nurhasan Zaidi saat agenda silaturahmi ke Dewan Pengurus Daerah (DPD) PUI Kabupaten Garut, Jumat (11/9/2020).
Dalam kunjungannya yang didampingi Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PUI Jawa Barat itu, KH. Nurhasan mendatangi juga Pondok Pesantren An-Nur yang berada di Malangbong, Pondok Pesantren Al-Ittihadiyah Miftahul Anwar di Bayongbong dan Pondok Pesantren Al-Qudsiyyah di Sukaresmi.
“Banyak dari pesantren terlahir orang pintar dan hebat. Dan dari awal juga saat berdiri Republik Indonesia, itu ikut dirintis oleh ulama dari pesantren. Jadi, pesantren itu garda terdepan dalam membangun negeri ini,†katanya.
Melihat kondisi dan kemajuan pesantren saat ini, Nurhasan yakin akan kemajuan Islam di masa mendatang. Apalagi sekarang ini, sudah memasuki zaman serba canggih. Keberadaan pesantren pun diapresiasinya, karena sudah mampu mengikuti zaman.
“Saya melihat sudah banyak kemajuan dari pondok pesantren. Seperti di Pondok Pesantren An-Nur ini. Kemajuan itu penting dibuat oleh kita semua,†ujarnya ketika kunjungan yang disambut hangat sesepuh Pondok Pesantren An-Nur, KH. Deden Ilyas Badruddin, S. Pd.I., M. Si, Kepala Desa Mekarmulya Drs. Mumu Mustafa, S. Pd. I dan Ketua PC PUI Kecamatan Malangbong, Ust jafar Ismail, S. P. dI.
Hal serupa diungkapkan juga KH. Nurhasan di Pondok Pesantren Al-Ittihadiyah Miftahul Anwar pimpinan Kyai asep said M.Pd dan Pondok Pesantren Al-Qudsiyyah di Sukaresmi pimpinan Kyai Asep Nurdin. Dia melihat, pesantren telah ditopang dengan keunggulan SDM yang disertai sarana dan prasarana yang memadai.
“SDM akan berkembang bila didukung atau ditunjang dengan keberadaan sarana prasarananya. SDM handal itu akan terus bertambah dan mampu bersaing untuk mengikuti kemajuan zaman,†tukasnya. (**)