Kecam Pembunuhan Ismail Haniyeh, Pemuda PUI: Perjuangan Palestina Tambah Menggema
PUI.OR.ID, Jakarta – Pembunuhan Ismail Haniyeh, tokoh sentral perjuangan Palestina, di Teheran pada Rabu, 31 Juli 2024, memicu kecaman keras dari berbagai pihak, termasuk Pemuda Persatuan Ummat Islam (PUI). Dalam pernyataan resminya, Pemuda PUI menegaskan komitmen untuk melanjutkan perjuangan demi kebebasan Palestina.
Ketua Umum Pemuda PUI, Ahmad Falahuddin, menyatakan bahwa Ismail Haniyeh adalah sosok yang gigih memperjuangkan kemerdekaan Palestina dari penjajahan.
“Kami sangat mengutuk keras pembunuhan Ismail Haniyeh. Beliau adalah pahlawan dan simbol perlawanan rakyat Palestina. Pemuda PUI berkomitmen untuk melanjutkan semangat perjuangan membela Majidil Aqsa dan Palestina kepada generasi muda,” ujar Ahmad Falahuddin.
Wakil Ketua Umum Pemuda PUI, Ahmad Gabriel, juga menyampaikan hal senada. Menurutnya, syahidnya Haniyeh tidak akan menghentikan perjuangan rakyat Palestina.
“Kejadian ini tidak akan memadamkan semangat kami. Kami akan terus mendukung dan memperjuangkan hak-hak rakyat Palestina. Semangat dan dedikasi kemerdekaan Palestina akan terus dan tambah menggema di seluruh dunia, ” kata Gabriel.
Pemuda PUI juga mengajak seluruh umat Islam di Indonesia untuk melakukan Shalat Ghaib dan mendoakan seluruh pejuang Palestina yang telah syahid.
“Kami mengimbau seluruh umat untuk bersatu dan berdoa bagi kemerdekaan Palestina. Ini adalah momen untuk menunjukkan solidaritas dan memperkuat persatuan kita dalam mendukung perjuangan mereka,” tambah Ahmad Falahuddin.
Dengan pernyataan ini, Pemuda PUI menegaskan posisi mereka yang selalu berada di garis depan dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina. Mereka berjanji akan terus menggalang dukungan dan menyuarakan hak-hak Palestina di berbagai forum nasional maupun internasional.