HIMA PUIKabar DaerahSiaran Pers

PB HIMA PUI Tolak Keras Diskriminasi Terhadap Petugas Paskibraka Berhijab untuk Upacara HUT RI Ke-79 di IKN

PUI.OR.ID, Jakarta, 14 Agustus 2024 — Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Persatuan Ummat Islam (PB HIMA PUI) dengan tegas menyatakan penolakannya terhadap indikasi adanya tekanan dan diskriminasi yang dialami oleh 18 petugas Paskibraka 2024 yang berhijab.

Sikap ini disampaikan oleh Ketua Umum PB HIMA PUI, Muhammad Syauqi Hafiz, menyusul tidak adanya petugas Paskibraka yang berhijab dalam Pengukuhan Paskibraka untuk Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) Ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN), Selasa (13/8/24).

Dalam pernyataannya, Muhammad Syauqi Hafiz menyampaikan keprihatinan mendalam atas situasi ini. “Kami sangat mengecam dugaan adanya tindakan yang mencerminkan diskriminasi terhadap petugas Paskibraka yang berhijab. Keberadaan petugas Paskibraka yang mengenakan hijab dalam upacara kenegaraan sudah menjadi hal lumrah dan tidak seharusnya dihilangkan hanya karena tekanan atau alasan diskriminatif,” tegasnya.

Lebih lanjut, PB HIMA PUI memandang bahwa adanya dugaan diskriminasi petugas Paskibraka yang berhijab dari upacara ini mencederai nilai-nilai kebhinekaan dan toleransi yang menjadi dasar negara Indonesia.

“Kami menuntut agar para petugas Paskibraka berhijab diberikan kesempatan yang setara untuk menjalankan tugas mereka tanpa diskriminasi. Hijab adalah bagian dari identitas mereka sebagai Muslimah dan sebagai warga negara Indonesia yang patut dihormati,” tambah Syauqi.

PB HIMA PUI mendesak pihak berwenang untuk segera mengklarifikasi dan memperbaiki situasi ini agar tidak terulang kembali di masa mendatang.

“Atas dasar ajaran Intisab dan Ishlah Ats Tsamaniyah PUI, kami tidak akan tinggal diam jika hak-hak saudara-saudara kami yang berhijab terusik. Kami akan terus mengawal isu ini dan memastikan bahwa keadilan ditegakkan bagi semua pihak yang terlibat,” tutup Syauqi.

Related Articles

Back to top button