Kabar DaerahPemuda PUI

Pemuda PUI Jakarta Barat Kolaborasi dengan Universitas Mercubuana, ini Hasilnya

PUI.OR.ID, JAKARTA – Dalam menjaga keharmonisan dan manajemen konflik di lingkup sekolah, Pemuda PUI Jakarta Barat bekerjasama dengan pengurus yayasan Darul Muchlisin, Universitas Mercubuana dan Yayasan Gerakan Berkah Raya mengadakan seminar psikologi pada Selasa (20/6/23).

Seminar ini diadakan guna menyikapi fenomena penyakit psikologi di lingkungan sekolah yang perlu diwaspadai. Seringkali bully-ing antar siswa ataupun siswi kerap terjadi di sekolah, sehingga rentan terhadap perkelahian atau trauma

Tema yang diangkat kali ini adalah “Psychologhical First Aid” (PFA) di kalangan sekolah. Pembahasan lebih fokus kepada intisari materi PFA dan kasus kasus yang terjadi pada siswa-siswi beserta penanganan dari sisi psikologi.

Pembawaan yang ringan dari Dr. Irfan Aulia selaku pembicara membuat kelas semakin hangat. Antusiasme peserta juga sangat tinggi dengan kehadiran 97% dari guru, staff, dan pengurus yayasan.

Data tersebut membuktikan bahwa seluruh karyawan dan guru siap untuk membuat sekolah semakin nyaman, aman, dan kondusif.

Acara dimulai jam 09.15 WIB dan dibuka oleh MC. Sambutan yang pertama disampaikan Bpk. H. Muhaemin, SE, MM selaku wakil ketua Yayasan Darul Muchlisin dan tuan rumah pada acara kali ini. Menurut nya, Yayasan Darul Muchlisin siap dan sangat terbuka atas kerjasama tiga lembaga untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas dari guru dan staff.

“Acara ini sudah dipersiapkan sejak lama, dan kami sangat senang menerima kerjasama ini” ungkap Bapak Muhaemin.

Ust. Sa’id Al-Khudry, Lc, M.Ag atau biasa dikenal Bang Sa’id menambahkan, bahwa PFA ini merupakan ilmu yang sangat penting dalam menjaga kesehatan mental siswa. Karena 80% gerak gerik seorang manusia, dlikendalikan oleh pikiran bawah sadarnya maka penting untuk menguasai ilmu tersebut.

“Pikiran bawah sadar mampu mempengaruhi 80 persen perbuatan dan perkataan seseorang maka penting menguasai ilmu ini karena sejatinya, ilmu ini mirip dengan ilmu hipnoterapi” Ucap ketua Pemuda PUI Jakarta Barat yanh berprofesi sebagai hipnoterapis profesional.

Hadir juga ibu Hj. Lis Syarifah; Founder PT Liz Wisata Alam Indah. Ia berbagi cerita tentang pentingnya pendidikan bagi seorang anak. Dengan pendidikan seseorang bisa bertumbuh menjadi berdaya sebagai seorang pengusaha, guru, maupun profesi mulia lainnya.

Acara berlangsung khidmat dan ditutup dengan pengisian kuisioner juga bagi souvernir untuk para guru dan panitia. Harapannya, silaturahim dan program ini terus berjalan dan tidak putus di sini saja. (Red-SAK)

Related Articles

Back to top button